Skip to content Skip to sidebar Skip to footer

Penyebab Wanita Kurang Gairah


Besarnya tingkat gairah bercinta wanita tentunya berbeda dengan pria, hal ini disebabkan oleh banyak faktor penyebab dari yang sederhana hingga kompleks. Untuk pria, disarankan Anda mencoba untuk lebih mengetahui dan mengerti tentang suatu keadaan ketika pasangan atau istriAnda menolak untuk melakukan hubungan intim, agar tidak adasalah pengertian antara Anda dan pasangan.

Setiap pasangan harus bijak dalam menyikapi setiap masalah seksual, Anda dan pasangan dapat mencari banyak informasi dari berbagai sumber, misalnya dengan konsultasi ke dokter ahli seksologi, membaca, mencari informasi lewat internet, mencari informasi terkait lainnya dll.

Berikut ini ada beberapa faktor penyebab gairah seksual wanita menurun, yang bisa Anda dan pasangan untuk mempelajarinya : 

1. Faktor Biologis

Ketika seorang wanita yang masih disibukkan dengan suatu pekerjaan, terkadang menyita waktu Anda. Padatnya aktifitas, kurang istirahat, kurang tidur merupakan salah satu faktor menurunnya gairah bercinta, hal ini disebabkan oleh perasaan lelah dan terlalu capek. Ketika melakukan aktivitas seksual tentunya memerlukan cukup tenaga dan energi, serta perasaan senang agar tercapai orgasme antara kedua pasangan.

2. Faktor Psikologis

Faktor psikologis memang menjadi pemicu utama dari kelangsungan sebuah hubungan seksual. Faktor psikologis mengenai kelangsungan hubungan seksual yang menyenangkan disebabkan oleh faktor perasaan. Mungkin Anda pernah mengalami trauma atau pengalaman seks yang kurang menyenangkan dengan suami, atau mungkin Anda sedang dirundung masalah sehingga Anda mencoba untuk menjauhi segala sesuatu yang berhubugan dengan intim. Oleh karenanya gairah seksual menjadi menurun. Faktor psikologis lainnya yang sering dialami sebagian wanita adalah rasa takuttidak dapat memuaskan pasangan atau suami Anda. Faktor psikologis ini tidak hanya dapat dirasakan oleh Anda namun pasangan Anda ( suami atau istri ).

3. Pasca Melahirkan

Ketika wanita pasca melahirkan dan menyusui, pastinya wanita akan menolak ajakan suami untuk melakukan aktivitas bercinta untuk sementara, karena masa setelah melahirkan dan menyusui, hormon prolaktin pada wanita akan mendorong dalam penurunan gairah bercinta. Selain itu wanita yang menggunakan pil KB sebagai alat kontrasepsi juga dapat menurunkan gairah hubungan intim.

4. Pengaruh Hormon intim

Seorang wanita juga memiliki hormon testosteron, seperti hormon yang dimiliki laki-laki, hanya saja jumlah hormon testosteron tidak sebanyak yang pria miliki. Hormon testosteron yang dimiliki seorang wanita berfungsi sebagai pembangkit dalam meningkatkan gairah seksual Anda. Selain itu adapula hormon yang dapat menurunkan gairah bercinta, yakni hormon binding gloubin jika memiliki kadar yang cukup tinggi di dalam tubuh wanita.

5. Terburu-buru

Dalam hal ini seorang suami juga harus menyadari. Ketika melakukan aktivitas bercinta tak jarang pria kerap terburu-buru ingin menyelesaikanaktivitas seksualnya, hal ini juga dapat memicu gairah seksual wanita menurun, karena ketika seorang pria cepat mengalami ejakulasi dini, namun pasangan Anda ( wanita ) belum merasakan dan menikamati orgasme. Begitu pula sebaliknya wanita yang cepat mengalami orgasme dibanding pria juga dapat menurunkan gairah seksual pria. Kepuasaan orgasme harus dicapai bersama agar kenikmatan dalam berhubungan seksual menjadi pengalaman yang indah.

6. Kurang pemanasan

Untuk Anda para pria, ada baiknya sebelum memulai aktivitas seksual yang sesungguhnya, lakukan pemanasan terlebih dahulu untuk memancing respon gairah intiml wanita.

7. Kesehatan Tubuh yang Kurang Baik

Salah satu faktor umum yang paling banyak dialami setiap pasangan penyebab menurunnya gairah seksual adalah adanya faktor penyakit atau keadaan kesehatan Anda yang kurang baik. Misalnya Anda ( pria/wanita ) dalam masa penyembuhan atau pemulihan kondisi tubuh dari suatu penyakit yang mengharuskan Anda untuk mengkonsumsi obat-obatan media. Hal inilah yang dapat mengendurkan semangat Anda dalam melakukan aktivitas bercinta.

Ada beberapa contoh penyakit yang dapat menurunkan aktivitAs bercinta, diantaranya :

- Kanker

Penyakit kanker masuk dalam jenis penyakit kronis yang dapat mempengaruhi menurunnya fungsi organ tubuh secara fisik maupun emosional. Penyakit kanker membuat si penderita kehilangan sebagian gairah seksual, dan membuat rasa percaya diri berkurang karena takut tidak dapat memuaskan pasangannya . Hal ini disebabkan karena pengaruh dari obat-obat medis, pengobatan kemotrapi.

- Arthritis

Arthritis atau yang terkenal dengan sakit persendian atau yang lebih dikenal dengan reumatik. Arthritis menyebabkan sering timbulnya gejala rasa nyeri pada tulang persendian. Karena ketika melakukan aktivitas seksual pastinya membutuhkan tenaga dan energi yang cukup. Oleh karena itu seseorang yang memiliki penyakit arthritis, cenderung jarang melakukan aktivitas seksual karena takut dan khawatir mengalami sakit persendian kambuh kembali.

- Diabetes

Penyakit diabetes atau kencing manis, membuat si penderita mudah merasa cemas dan khawatir, karena tidak dapat memproduksi cairan lubrikan pada vagina wanita. Sehingga kondisi ini dapat membuat wanita tidak dapat mencapai orgasme.

Post a Comment for "Penyebab Wanita Kurang Gairah"