Tehnik Persalinan dalam Air

Mempunyai keturunan merupakan dambaan setiap orang. Namun, proses persalinan guna mendapatkan keturunan yang penuh kesakitan membuat tak sedikit wanita menjadi ketakutan. Tak heran, banyak dari pasangan muda yang menunda rencananya dalam memiliki momongan.

Jika Anda termasuk salah satu dari wanita yang takut dengan rasa sakit saat melahirkan, Anda kini patut berbesar hati. Teknik persalinan yang sudah dilakukan banyak orang ini mempunyai tingkat kesakitan yang jauh lebih kecil dibandingkan proses persalinan secara normal. Prosesnya bukan merupakan bedah operasi ceasar. Ya, proses ini disebut sebagai teknik persalinan dalam air. Seperti apa sih teknik melahirkan yang satu ini?

Teknik persalinan dalam air merupakan sebuah teknik melahirkan yang dilakukan di dalam air. Seperti namanya, teknik ini dilakukan dengan menempatkan wanita yang akan melahirkan/wanita hamil yang rahimnya sudah mengalami kontraksi di dalam sebuah kolam. Kolamnya berisikan air hangat setinggi dada wanita yang akan melahirkan dalam posisi duduk. Dan ini membuat tubuh wanita yang akan melahirkan turut menjadi hangat. Menurut pengalaman, suhu air yang hangat dan membuat tubuh ibu yang akan melahirkan menjadi hangat akan mempercepat kontraksi dan persalinan. Adapun bayi yang sedang berada di dalam rahim akan dipantau terus oleh sebuah alat yang disebut Doppler device. Dengan alat ini, segala hal yang berhubungan dengan bayi, termasuk jika ada komplikasi, akan segera terdeteksi.

Setelah kontraksi lengkap, dengan bantuan paramedis, si ibu bisa mengeluarkan bayinya secara normal di dalam air. Walaupun tak sedikit, ada juga yang memilih mengeluarkan bayinya di luar air. Jangan salah! Bayi yang ke luar di dalam air itu cukup aman.
Banyak manfaat yang bisa diperoleh dari melahirkan di dalam air ini. Untuk si ibu, proses persalinan ini akan membuat tingkat stres dan ketakutan berkurang; merilekskan otot-otot tubuh; membuat proses pergerakan yang mudah; serta mengurangi rasa sakit. Adapun untu bayi, manfaat yang bisa diperoleh adalah rasa nyaman. Dan ini membuat bayi terangsang untu ke luar rahim dengan mudah. Pada prinsipnya, air hangat yang ada di sekeliling si ibu akan membuat si bayi secara psikologis nyaman. Hal ini karena suasananya menyerupai keadaan dia di dalam rahim. Ya, rahim yang berisi air ketuban yang hangat membuat si bayi merasa nyaman.

Jika Anda tertarik dengan teknik persalinan dalam air, mulailah berkonsultasi dengan dokter Anda. Tanyakan berbagai informasi mengenai hal itu. Cari tempat yang aman dan nyaman untuk melakukan persalinan dalam air. Atau jika dokter Anda bisa, minta dia merujuk Anda ke salah satu tempat yang bagus. Akan tetapi jika Anda memiliki riwayat penyakit herpes, pernah melahirkan dan ada infeksi; posisi bayi Anda sungsang; hamil kembar; tekanan darah tinggi; memiliki penyakit jantung; atau lahir premature, sebaiknya Anda menghindari melahirkan dengan cara ini demi kesehatan dan keselamatan bayi Anda.